Metode pembelajaran kontekstual adalah konsep belajar dimana guru menghadirkan dunia nyata ke dalam kelas dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sehari-hari.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kejenuhan belajar siswa pada pembelajaran IPA berbasis daring dan proses pembelajaran daring di SMPN 1 Sungai Penuh. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII C SMPN 1 Sungai Penuh. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan wawancara , angket ( kuesioner ) dan dokumentasi.
Proses pembelajaran Biologi (IPA) dimasa New Normal pada siswa kelas VIII Mts Kayu Aro : proses pembelajaran pada masa New Normal sudah kembali aktif akan tetapi belum seefektif sebelum pandemic Covid-19 melanda. Pembelajaran pada masa new normal ini siswa sudah bisa mengikuti pembelajaran di sekolah secara tatap muka.
Rendahnya penguasaan konsep peserta didik pada pembelajaran Biologi di SMP Negeri 7 Kerinci disebabkan oleh berbagai faktor salah satu penyebabnya adalah penggunaan metode tradisional seperti ceramah, sehingga pembelajaran masih berpusat pada guru yang dapat mengakibatkan aktivitas belajar peserta didik kurang efektif atau cenderung pasif. Salah satu upaya untuk meningkatkan penguasaan konsep pada Pembelajaran Biologi adalah melalui model POGIL.
Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat kualitas evaluasi pembelajaran ditinjau dari komponen system assessment, program planning, program implementation, program improvement, dan program certification. Penelitian ini termasuk kedalam jenis penelitian mixed method dengan desain explanatory sequential.
Berdasarkan observasi yang dilakukan peneliti pada 189 mahasiswa Jurusan Tadris Biologi IAIN Kerinci yang bermain game yang dipilih secara acak, masalah yang terdapat pada mahasiswa yang bermain game yaitu mahasiswa tertarik bermain game dan waktu mereka banyak dihabiskan untuk bermain game dibanding mengerjakan tugas kuliah.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Untuk mengetahui hasil belajar siswa yang tidak menggunakan Teknik Nominal Group di sertai Peta Konsepterhadap hasil belajar IPA Siswa SMP Negeri 7 Sungai Penuh. Untukmengetahuihasilbelajarsiswa yang menggunakan Teknik Nominal Group di sertai Peta Konsep terhadap hasilbelajar IPA Siswa SMP Negeri 7 Sungai Penuh. Untuk mengetahui Pengaruh Penggunaan Teknik Nominal Group di sertai Peta Konsep terhadap Hasil Belajar BiologiSiswa SMP Negeri 7 Sungai Penuh.
sistem pembelajaran daring dilakukan di kelas X siswa SMKN 7 Kerinci dengan guru memberikan materi bernetuk file pdf dan foto dari materi ajar ke group wa yang telah dibuat. Selain itu, guru juga sesekali melakukan pembelajaran dengan sistem ClassRoom untuk mengontrol secara langsung dan mengabsen seluruh siswa. hasil belajar daring siswa SMKN 7 Kerinci kelas X pada mata pelajaran biologi menurun dan siswa tidak tertarik mengikuti pelajaran dengan sistem daring karena dianggap membosankan tanpa ada penjelasan secara langsung oleh guru pada setiap materi yang diberikan.
Tujuan penelitian ini, yaitu 1) Untuk mengetahui bentuk model e-learning yang dapat digunakan pada mata kuliah Biologi Konservasi pada Jurusan Tadris Biologi. 2) Untuk mengetahui tahapan implementasi model e-learning yang digunakan oleh dosen dalam mendukung proses perkuliahan Biologi Konservasi pada Jurusan Tadris Biologi. 3) Untuk mengetahui hasil implementasi model e-learning yang digunakan oleh dosen dalam mendukung proses perkuliahan Biologi Konservasi pada Jurusan Tadris Biologi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan teknik analisis interaktif.
Penerapan Metode Learning Start With A Question(LSQ) untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas XI SMA Negeri 7 Kerinci Tahun Pelajaran 2021” Hasil pembahasannya disimpulkan hal-hal sebagai berikut.(1)Penerapan metode pembelajaran LSQ dapat meningkatkan aktivitas belajar dimana terjadi peningkatan dari siklus I kategori cukup ke siklus II dengan kategori aktif (2) Penerapan metode pembelajaran LSQ dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas XI IPA SMANegeri 7 Kerinci tahun ajaran 2021, dimana pada siklus I ketuntasan belajar klasikal yang diperoleh sebesar
