Pendidikan bagi keluarga adalah proses penanaman nilai-nilai keagamaan dan pembentukan tingkah laku seorang anak secara berkesinabungan dalam keluarga.
Keyword : Language Learning Strategies, Improving Vocabulary. This research is entitled “Analysis of Strategies Used by Students in Learning English for Improving Vocabulary at The Eleventh Grade of SMAN 4 Kerinci in Academic Years 2021-2022”. The researcher formulated the problem into two research question, The first question What are the Strategies Used by students in Learning English for Improving Vocabulary and the second question What Learning Strategies are dominant choose by Students in Learning English for Improving Vocabulary.
Berdasarkan pencarian dan pemaparan dalam penelitian ini yang terdapat pada pembahasan di Bab sebelumnya, maka dapat diambil intisari mengenai Toxic Positivity perspektif Al-Qur’an, di antaranya: 1.
Dalam pembelajaran matematika tidak terlepas dari suatu kebudayaan salah satunya rumah tradisional. Pembelajaran matematika yang mengaitkan kebudayaan diistilahkan dengan etnomatematika. Melalui ekplorasi unsur-unsur geometri pada rumah tuo Suku Batin Rantau Panjang akan dideskripsikan konsep matematika dan aktivitas etnomatematika. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan etnografi, teknik pengumpulan data diperoleh dari tahap observasi, wawancara, dan dokumentasi yang berkaitan dengan unsur-unsur geometri pada rumah tuo Rantau Panjang.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya kedisiplinan Peserta didik di lingkungan sekolah yang dapa dilihat dari kurangnya ketepatan waktu para peserta didik saat hadir disekolah, ketidak kejujuran siswa dalam pembuatan tugas yang diberikan guru, maksud dari penelitia ini adalah untuk melihat pengaruh kedisiplinan dan akhlak peserta didik . Untuk itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh kedisiplinan siswa terhadap akhlak peserta didik di SMAN 3 Kota Sungai Penuh. Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian Kuantitatif.
Pendidikan adalah usaha sadar yang dilakukan oleh keluarga, masyarakat dan pemerintah, melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, dan latihan, yang berlangsung di sekolah dan diluar sekolah sepanjang hayat, untuk mempersiapkan peserta didik agar dapat memainkan peranan dalam berbagai lingkungan hidup secara tepat di masa yang akan datang. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif.
Fenomena-fenomena kekerasan dalam agama yang di kenal dengan sebutan radikalisme agama yang semakin tampak dan akhirnya melatarbelakangi gerakan terorisme yang menjadi permasalahan yang kini di hadapi oleh Negara-negara, terutama Negara timur tengah, bukanlah fenomena yang baru selama sejarah Islam. Banyak faktor yang melatarbelakangi munculnya fenomena ini, antara lain faktor teologis, budaya, sosial ekonomi dan politik.
Penelitian ini tentang Manajemen Sarana dan Prasarana di Daerah Terpencil ( Studi Kasus SD Negeri 226 III Renah Kasah Kayu Aro Kabupaten Kerinci ). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1. Untuk mengetahui bagaimana kondisi sarana dan prasarana di SD NEGERI 226 III Renah Kasah Kayu Aro Kabupaten Kerinci yang berada di daerah terpencil.
Guru Pendidikan agama Islam belum menerapkan secara maksimal akhlak terpuji mahmudah pada siswa, ini terlihat dengan masih adanya berbagai permasalahan tentang akhlak mahmudah di SMP Negeri 1 Kerinci, dimana masih banyaknya siswa yang tidak melakukan kewajibannya sesuai dengan peraturan yang dibuat di SMP Negeri 1 Kerinci. Seperti berpakaian kurang rapi, mengejek sesama teman, keluar masuk kelas tanpa permisi, berkelahi sesama siswa, dan masih ada siswa datang terlambat dan membolos sekolah.
Peran Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam dalam Meningkatkan Kompetensi Pedagogik Guru MI 04/E.72 Koto Baru. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1). Untuk mengetahui penyusunan program inti Kelompok KerjaGguru pendikan agama Islam dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru MI 04/E.72 Koto Baru; 2). Untuk mengetahui strategi pelaksanaan Kelompok Kerja Guru dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru MI 04/E.72 Koto Baru; 3).Untuk mengetahui evaluasi program Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan kompetenssi pedagogik guru MI 04/E.72 Koto Baru.
