STUDI KOMPARATIF ALUR BERPIKIR SISWA YANG MENGIKUTI DAN TIDAK MENGIKUTI BIMBINGAN BELAJAR DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA

Submitted by admin on Fri, 01/19/2024 - 09:29
Deskripsi/Abstract
Penelitian ini berangkat dari pernyataan bahwa setiap individu memiliki alur berpikir yang berbeda-beda dalam memecahkan masalah matematika sehingga solusi masalah yang diperoleh pun juga kerap berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan alur berpikir siswa yang mengikuti dan tidak mengikuti bimbingan belajar dalam memecahkan masalah matematika. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian kualitatif komparatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas XII MIPA 1 SMAN 2 Kerinci. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, dimana sampel dipilih berdasarkan pertimbangan mengikuti dan tidak mengikuti bimbingan belajar dengan tingkat kemampuan tinggi. Teknik pengumpulan data menggunakan tes pemecahan masalah dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data oleh Milles & Huberman yakni pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa siswa yang mengikuti bimbingan belajar dan siswa yang tidak mengikuti bimbingan belajar sama-sama menggunakan langkah pemecahan masalah yang sistematis, namun terdapat perbedaan alur berpikir dalam memecahkan masalah matematika. Perbedaan yang signifikan terletak pada langkah menyusun rencana. Perbedaan tersebut terjadi karena faktor metode pembelajaran, disekolah cenderung menggunakan strategi pemecahan masalah yang umum digunakan, sedangkan di bimbingan belajar biasanya menerapkan metode yang terbaru dengan strategi-strategi yang smart dan inovatif seperti menyuguhkan cara cepat dan trik-trik mengerjakan soal dengan waktu yang lebih singkat.
Koleksi
Subject
QR code for this page URL
Waktu Publikasi