STRATEGI COPING STRESS PADA SISWA “X” YANG MENJADI KORBAN BULLYING VERBAL

Submitted by admin on Fri, 01/19/2024 - 11:46
Deskripsi/Abstract
Kata Kunci : Coping Stress, Bullying Verbal. Penelitian ini dilatar belakangi adanya siswa yang mengalami bullying verbal di sekolah X, yang mana dapat berpengaruh negatif bagi anak itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap: 1) bentuk-bentuk bullying verbal yang di alami oleh siswa. 2) strategi coping stress yang digunakan oleh siswa ketika mengalami bullying verbal. 3) faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan strategi coping stress siswa korban bullying verbal. Metode yang digunakan di dalam peneltian ini yaitu penelitian kualitatif fenomenologis yang mana menguraikan data berdasarkan data yang ada dan penelitian ini dilakukan di salah satu Sekolah X yang berada di Kabupaten Kerinci. Subjek penelitian yaitu 5 (lima) orang informan yang merupakan siswa yang menjadi korban dari bullying verbal dan informan tambahan yaitu guru Bimbingan dan Konseling. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik wawancara dengan menggunakan instrumen penelitian yang telah di validasi. Dengan analisis keabsahan data menggunakan teknik Triangulasi yang diantaranya yaitu Triangulasi Sumber dan metode. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Bullying verbal yang di alami oleh informan NAP dan FH berbentuk pengasingan, cemoohan dan juga hinaan, sedangkan yang dialami oleh informan VAD, KFE, dan KA yaitu berupa gangguan, kata-kata yang tidak disukai oleh informan dan juga julukan nama untuk menghina fisik informan 2) Informan NAP dan FH lebih berfokus pada pengendalian diri (self control), penerimaan dan pemahaman terhadap masalah yg di hadapi (acceptance) yang mana termasuk ke dalam emotional focused coping. Informan VAD lebih fokus untuk penyelsaian masalah secara cepat dan tidak ragu untuk mengambil resiko (confrontative coping) karena menurutnya dia mempunyai banyak teman yang siap membantu dan membela (seeking social support). Informan KFE lebih fokus pada self control untuk menahan diri (emotional focused coping). dan informan KA lebih memilih untuk berusaha mengubah keadaan yang di anggap menekan dengan cara yang agresif (confrontative coping) juga mencari dukungan dan perhatian dari teman-temannnya. 3) Faktor keyakinan atau pandangan yang positif dan faktor dukungan sosial sangat berpengaruh terhadap strategi coping yang digunakan oleh kelima informan. Sehingga dari hasil penelitian ini, peneliti berharap untuk peneliti selanjutnya bisa menambah wawasan tentang Coping Stress serta mengembangkan pembahasan mengenai Coping Stress pada siswa yang menjadi korban Bullying Verbal.
Koleksi
Subject
QR code for this page URL
Waktu Publikasi
Penulis