Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perilaku pasif peserta didik, proses pembelajaran belum berfokus pada peserta didik dan antusias peserta didik dalam mengikuti pembelajaran kurang. Ini berhubungan dengan metode pembelajaran yang digunakan pendidik yang kurang bervariatif. Hal yang dilakukan adalah menyelenggarakan kegiatan pembelajaran yang menyenangkan, salah satunya melalui metode joyfull learning. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode joyfull learning terhadap kemampuan bekerja sama siswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Rancangan penelitian yang digunakan yaitu One Group Pretest-Posttest Design, populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMPN 9 Kota Sungai Penuh. Kelompok yang dijadikan sampel adalah siswa kelas VII B sebanyak 23 siswa, perlakuan hanya dilakukan pada satu kelompok dimana pada kelompok tersebut diberikan instrumen Pretest untuk mengetahui kondisi awal lalu diberikan perlakuan kemudian dilakukan tes akhir (Posttest). Teknik pengumpulan data diperoleh dari pengamatan (Observation), koesioner (angket) dan dokumentasi. Dalam uji hipotesis, peneliti menggunakan uji t-tes. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan metode joyfull learning terhadap kemampuan bekerja sama siswa dalam pembelajaran PAI di SMPN 9 Kota Sungai Penuh berpengaruh. Hal ini terlihat pada hasil perhitungan statistik yang diperoleh. Dari hasil uji hipotesis diperoleh nilai signifikasi 0,000 < 0,05. Hal ini berarti Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa metode joyfull learning berpengaruh terhadap kemampuan bekerjasama siswa pada kelas VII B di SMPN 9 Kota Sungai Penuh.
