Dalam meningkatkan kinerja guru, peranan kepala madrasah sangat besar, bukti bahwa peran tersebut sangat besar adalah dimana ketidak hadiran kepala madrasah menjadikan kegiatan belajar mengajar kurang terarah dan kurang terkontrol. Persoalan mendasar dalam penelitian ini adalah masih banyak guru yang kurang disiplin dalam mengajar. Batasan masalah hanya pada peranan kepala madrasah sebagai supervisor dalam meningkatkan kinerja guru di MTsN 2 Kota Sungai Penuh. Tujuan Penelitian ini adalah: 1) untuk mengetahui bagaimana bentuk kinerja guru di MTsN 2 Kota Sungai Penuh, 2) untuk mengetahui bagaimana peranan kepala madrasah sebagai supervisor dalam meningkatkan kinerja guru di MTsN 2 Kota Sungai Penuh, 3) untuk mengetahui apa kendala yang dihadapi kepala madrasah sebagai supervisor dalam meningkatkan kinerja guru di MTsN 2 Kota Sungai Penuh. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan penelitian kualitatif deskritif dimana pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data diperoleh kepala sekolah dan guru. Data dianalisis dengan cara mereduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) kinerja guru atau pendidik suadah cukup baik dengan melihat persiapan mengajar guru atau pendidik dan keaktifan dalam melaksanakan tugasnya, 2) peranan kepala madrasah seabagai supervisor memberikan pengarahan, motivasi, pelayanan dan pengawasan kepada guru, pegawai maupun peserta didik, 3) kendala yang dihadapi kepala madrasah sebagai supervisor yaitu mengontrol sikap siswa, menyediakan semua fasilitas belajar sesuai perkembangan zaman dan memberikan dukungan penuh kepada guru dan memfasilitasi guru demi meningkatkan kinerja guru dan mutu pendidikan
