ANALISIS BERPIKIR KRITIS SISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF SISWA PADA KELAS VIII SMP NEGERI 22 KERINCI

Submitted by admin on Wed, 01/31/2024 - 11:31
Deskripsi/Abstract
Berpikir kritis merupakan sebuah proses sistematis dan terorganisasi yang memungkinkan siswa merumuskan dan megevaluasi pendapat mereka sendiri atau berdasarkan bukti dan logika. Kemampuan berpikir kritis diperlukan siswa dalam menyelesaikan masalah matematika yang berupa soal-soal nonrutin. Kemampuan berpikir kritis siswa berhubungan dengan gaya kognitif siswa, dimana setiap siswa memiliki kemampuan berpikir kritis yang berbeda-beda tergantung gaya kognitif yang dimilikinya. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui : (1) Kemampuan berpikir kritis siswa dengan gaya kognitif field independent dalam menyelesaikan masalah matematika kelas VIII SMPN 22 Kerinci, (2) Kemampuan berpikir kritis siswa dengan gaya kognitif field dependent dalam menyelesaikan masalah matematika kelas VIII SMPN 22 Kerinci, (3) Perbedaan kemampuan berpikir kritis siswa yang memiliki gaya kognitif field independent dan field dependent. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kuantitatif deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Kerinci. Sampel dalam penelitian ini yaitu kelas VIII B dengan menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen dalam penelitian ini adalah tes GEFT dan tes kemampuan berpikir kritis siswa. Berdasarkan hasil penelitan diperoleh kesimpulan: (1) kemampuan berpikir krtitis siswa yang memiliki gaya kognitif field independent memiliki kemampuan berpikir kritis yang dikategorikan tinggi. Siswa field independent cenderung lebih kritis dalam menyelesaikan soal. (2) kemampuan berpikir kritis siswa yang memiliki gaya kognitif field dependent memiliki kemampuan berpikir kritis yang dikategorikan sedang. Siswa field dependent kurang kritis dalam menyelesaikan soal. (3)Terdapat perbedaan kemampuan berpikir kritis siswa yang memiliki gaya kognitif field independent dan field dependent. siswa field independent lebih lebih kritis dibandingkan siswa yang memiliki gaya kognitif field dependent ini terlihat dari hasil kemampuan siswa dalam mengerjakan soal yang berupa soal-soal non rutin.
Koleksi
Subject
QR code for this page URL
Waktu Publikasi
Penulis