Deskripsi/Abstract
Penelitian ini berawal dari kenyataan di sekolah yaitu kinerja guru yang
belum maksimal, seperti : masih terdapat sebagian guru yang tidak membuat RPP,
datang pada saat jam mengajar saja, masih ada sebagian guru yang belum dapat
mengkondisikan keadaan kelas, terdapat sebagian guru yang belum menggunakan
metode pembelajaran yang bervariasi, masih terdapat beberapa guru mengajar
tidak sesuai dengan latar belakang pendidikan yang dimiliki. Hal tersebut
dipengaruhi oleh tingkat kesadaran, tugas pokok sebagai seorang guru dan
kurangnya perhatian dari kepala sekolah. Diantara cara menghasilkan kinerja
guru yang baik adalah dengan seorang guru harus memiliki kecerdasan emosional,
selain itu peran kepemimpinan kepala sekolah juga harus diperhatikan untuk
menghasilkan kinerja guru yang maksimal. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu
untuk mengetahui: (1) pengaruh kecerdasan emosional terhadap kinerja guru, (2)
pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru, (3) pengaruh
kecerdasan emosional dan kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif. Pendekatan yang
dipakai dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasional. Teknik pengumpulan
data yang digunakan yaitu kuesioner yang disebarkan melalui google form.
Sampel dalam penelitian ini berjumlah 46 responden dengan teknik pengambilan
sampel adalah total sampel.
Hasil penelitian membuktikan bahwa kecerdasan emosional (X1) memiliki
pengaruh terhadap kinerja guru (Y) dengan menggunakan uji regresi linear
sederhana diketahui nilai F hitung sebesar 39,250 dengan tingkat nilai signifikansi
sebesar 0,000 < 0,05. Berikutnya hasil penelitian membuktikan bahwa
kepemimpinan kepala sekolah (X2) memiliki pengaruh terhadap kinerja guru (Y)
dengan hasil nilai F hitung sebesar 41,239 dengan tingkat nilai signifikansi
sebesar 0,000 < 0,05. Dan hasil penelitian membuktikan bahwa kecerdasan
emosional (X1) dan kepemimpinan kepala sekolah (X2) memiliki pengaruh
terhadap kinerja guru (Y). variabel kecerdasan emosional (X1), kepemimpinan
kepala sekolah (X2), dan kinerja guru (Y) dinyatakan valid dan reliabel, dengan
pengolahan data model regresi linier berganda sebagai berikut: Y= 57,424 +
2,242X1 + 1,338X2. Sehingga didapatkan bahwa variabel bebas kecerdasan
emosional (X1) dan kepemimpinan kepala sekolah (X2) secara bersama-sama
berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat yaitu kinerja guru (Y).
Hasil uji koefisien determinasi (R2
) menjelaskan bahwa sebesar 65,5%
variabilitas kinerja guru yang terjadi dapat dijelaskan dengan menggunakan
variabel kecerdasan emosional dan kepemimpinan kepala sekolah, sedangkan
sisanya 34,5% dijelaskan oleh faktor-faktor dari luar
Koleksi
Subject
Files
DOK TTD.pdf913.06 KB
Karya Lainnya
Saat ini belum ada karya lain dari penulis yang sama.
Berdasar Subject
Berdasar Tags
Saat ini belum ada karya lainnya berdasar kategori ini.