Konseling
Penerapan Perilaku Altruistik dalam Layanan Konseling Individu Oleh Guru Bimbingan dan Konseling di Sekolah
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya indikasi guru BK di sekolah dalam melaksanakan layanan konseling individu belum memperlihatkan perilaku altruistik. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengungkapkan tingkat penerapan perilaku altuistik dalam layanan konseling individu oleh guru BK di sekolah menggunakan penelitian kuantitatif deskriptif dengan jumlah responden sebanyak 74 orang yang pernah mendapatkan layanan konseling individu dari guru BK.
Penerapan Model Konseling Ego Dalam Membantu Mengatasi Ego Yang Lemah Untuk Peserta Didik
Konselor di sekolah memiliki peranan yang penting untuk membantu menangani masalah peserta didik yang bermacam-macam. Proses belajar mengajar yang secara terus menerus yang dilakukan oleh para siswa serta tekanan-tekanan baik dari dalam diri maupun dari lingkungannya untuk mencapai hasil belajar yang maksimal terkadang membawa siswa/siswi pada batas kemampuan jasmaniahnya, hal ini membuat peserta didik mengalami kejenuhan, keletihan dan kebosanan dalam belajar. Kegiatan konseling adalah usaha memperkuat “ego strength” atau yang disebut dengan kekuatan ego.