Desa tanjung pauh hilir merupakan desa Induk yang telah di mekarkan menjadi empat desa yaitu desa Pondok Siguang, Permai Baru, Serumpun Pauh dan Tanjung Pauh Hilir berdiri pada tahun 1928. Desa Tanjung Pauh Hilir terdiri dari tiga dusun yaitu: Dusun Baru Indah, Dusun Lamo, Dusun Tengah. Di Desa ini juga terdapat banyak orang tua yang berkarir baik itu sebagai guru, karyawan, buruh pabrik dan sebagainya. Di sekitar wilayah sungai penuh banyak perkatoran- perkatoran, pertokoan dll. Hal ini menyebabkan banyak terbukanya lapangan perkerjaan sehingga tak jarang wanita/ibu rumah tangga tutur serta mempunyai kesempatan untuk berkarir. Dengan adanya karir ini membuat mereka sibuk dengan pekerjaannya sehingga sedikit sekali waktu yang dapat diluangkan untuk memperhatikan pendidikan anak-anak. Meskipun demikian terdapat pula keluarga dengan kedua orang tua yang berkarir, sehingga kurang mendapat perhatian, namun anak-anaknya juga pandai-pandai dan tak kalah dengan anak dari keluarga yang ideal. Seperti: sudah bisa baca iqra', bisa membaca Al-Qur‟an dengan lancar, rajin shalat berjama‟ah dan lain-lain. Adapun Rumusan maslah dalam penelitian ini adalah(1) Bagaimana peran orang tua yang berkarir dalam mengembangkan karakter Religiusitas di DesaTanjung Pauh Hilir ? (2) Bagaimana cara orang tua yang berkarir dalam mengembangkan karakter Religiusitas di DesaTanjung Pauh Hilir? (3). Apa hambatan dan solusi orang tua yang berkarir dalam dalam mengembangkan karakter religiusitas di DesaTanjung Pauh Hilir? Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Adapun informan dalam penelitian ini adalah orang-orang yang berkompeten yang berada pada tempat penelitian yaitu Orang tua yang berstatus PNS, anak-nak, diatranya, dengan sumber data primer, dan sekunder, dan dengan metode pengumpulan data, abservasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun hasil penelitian (1) Peran orang tua berkarir dan bekerja diantaranya untuk mendidik akhlak dan kepribadian anak. (2) Orang tua yang berkarir sangat sibuk dengan pekerjaannya sehingga sedikit waktu untuk keluarga terutama-anaknya. Maka cara orang tua mengembangkan karakter ananya dengan cara mengundang ustad kerumah untuk mengajarkan anaknya mengaji secara privat (3) Dapat dipahami terdapat beberapa kendala yang di hadapi oleh orang tua yang berkarir dalam menanamkan karakter religious kepda anak-anaknyadiaantrahambatannya adalah, kurang nya waktu bersama anak-anak, karena pengaruh Hp dan Game online. Adapun yang menjadi kata kunci dalam penelitian ini adalah: orang tua karir, dan karakter religiusitas.
