Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kebiasaan membaca bahasa Inggris di kalangan mahasiswa jurusan bahasa Inggris di Institut Agama Islam Negeri Kerinci dan perbedaan kebiasaan membaca mahasiswa laki-laki dan perempuan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dan desain penelitian berupa survei. Kuesioner digunakan sebagai instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini. Kuesioner melibatkan enam indikator dari kebiasaan membaca: frekuensi membaca, bahan bacaan yang dibaca, waktu yang dihabiskan untuk membaca bahan bacaan akademik, waktu yang dihabiskan untuk membaca non-akademik, motivasi dari lingkungan keluarga, dan motivasi dari luar lingkungan keluarga. Peneliti menganalisis data dengan menggunakan rumus persentase untuk mengetahui persentase kebiasaan membaca siswa dan uji Mann Whitney untuk melihat perbedaan kebiasaan membaca laki-laki dan kebiasaan membaca perempuan. Berdasarkan hasil penelitian, Hasil penelitian membuktikan bahwa frekuensi mahasiswa dalam membaca bahan bacaan Bahasa Inggris 75,2% dan kebiasaan membaca mereka dikategorikan tinggi. Yang terakhir hasil uji Z (Uji Mann Whitney) dengan hasil signifikan lebih besar dari 0,05. Maka H0 diterima dan Ha ditolak, dengan pernyataan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan kebiasaan membaca antara laki-laki dan perempuan pada mahasiswa jurusan Bahasa Inggris IAIN Kerinci
